Friday 26 April 2019

Macam-Macam Yoga

April 26, 2019


Macam-Macam Yoga

Macam-Macam Yoga
Ajaran yoga termasuk dalam sastra Hindu. Berbagai sastra Hindu yang memuat ajaran yoga di antaranya adalah kitab Upanisad, kitab Bhagavad Gita, kitab Yoga sutra, dan Hatta Yoga. Kitab Veda merupakan sumber ilmu yoga, yang atas karunia Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa yang menyediakan berbagai metode untuk mencapai penerangan rohani. Metode-metode yang diajarkan itu disesuaikan dengan tingkat perkembangan rohani seseorang dan metode yang dimaksud dikenal dengan sebutan yoga.

“Yoga-sthaá kuru karmāṇi saògaṁ tyakvā dhanañjaya siddhy-asiddhyoh
samo bhūtvā samatvam yoga ucyate”
Terjemahannya adalah.
“Pusatkanlah pikiranmu pada kerja tanpa menghiraukan hasilnya, wahai Danañjaya (Arjuna), tetaplah teguh baik dalam keberhasilan maupun kegagalan, sebab keseimbangan jiwa itulah yang disebut yoga” (Bhagavad Gita.II.48).

Setiap orang memiliki watak (karakter), tingkat rohani dan bakat yang berbeda. Dengan demikian untuk meningkatkan perkembangan rohaninya masing-masing orang dapat memilih jalan yang berbeda-beda. Tuhan Yang Maha Esa sebagai penyelamat dan Maha Kuasa selalu menuntun umatnya untuk berusaha mewujudkan keinginannya yang terbaik. Atas kuasa Tuhan Yang Maha Esa manusia dapat menolong dirinya untuk melepaskan semua rintangan yang sedang dan yang mungkin dihadapinya. Dengan demikian maka terwujudlah tujuan utamanya yakni sejahtera dan bahagia.

“Trātāram indram avitāram handraṁhavehave suhavaṁ ṡuram indram,
hvayāmi ṡakram puruhūtam indraṁ svasti no maghavā dhātvindrah”
Terjemahannya adalah.
“Tuhan sebagai penolong, Tuhan sebagai penyelamat, Tuhan yang Mahakuasa, yang dipuja dengan gembira dalam setiap pemujaan, Tuhan, Mahakuasa, selalu dipuja, kami memohon, semoga Tuhan, yang Mahapemurah, melimpahkan rahmat kepada kami” (RV.Veda I.47.11).

Bersumberkan kitab-kitab tersebut jenis yoga yang baik untuk diikuti adalah seperti
berikut ini.
a. Hatha Yoga
Gerakan yoga yang dilakukan dengan posisi fisik (asana), teknik pernafasan (pranayana) disertai dengan meditasi. Posisi tubuh tersebut dapat mengantarkan pikiran menjadi tenang, sehat dan penuh vitalitas. Ajaran hatha yoga berpengaruh atas badan atau jasmani seseorang. Ajaran Hatha Yoga menggunakan disiplin jasmani sebagai alat untuk membangunkan kemampuan rohani seseorang. Sirkulasi pernafasan dikendalikan dengan sikap-sikap badan yang sukar-sukar. Sikap-sikap badan tersebut dilatih bagaikan seekor kuda yang diajari agar dapat menurut perintah penunggangnya yang dalam hal ini penunggangnya adalah atman (roh).

b. Mantra Yoga
Gerakan yoga yang dilaksanakan dengan mengucapkan kalimat-kalimat suci melalui rasa kebhaktian dan perhatian yang penuh konsentrasi. Perhatian dikonsentrasikan agar tercapai kesucian hati untuk ‘mendengar’ suara kesunyian, sabda, ucapan Tuhan mengenai identitasnya. Pengucapan berbagai mantra dengan tepat membutuhkan suatu kajian ilmu pengetahuan yang mendalam. Namun biasanya banyak kebhaktian hanya memakai satu jenis mantra saja.

c. Laya Yoga atau Kundalini Yoga
Gerakan yoga yang dilakukan dengan tujuan menundukkan pembangkitan daya kekuatan kreatif kundalini yang mengandung kerahasian dan latihan-latihan mental dan jasmani. Ajaran Laya Yoga menekankan pada kebangkitan masingmasing cakra yang dilalui oleh kundalini yang bergerak dari cakra dasar ke cakra mahkota serta bagaimana memanfaatkan karakteristik itu untuk tujuan-tujuan kemuliaan manusia.

d. Bhakti Yoga
Gerakan yoga yang memfokuskan diri menuju hati. Diyakini bahwa jika seorang yogi berhasil menerapkan ajaran ini maka dia dapat melihat kelebihan orang-lain dan tata-cara untuk menghadapi sesuatu. Praktik ajaran Bhakti Yoga ini juga membuat seorang yogi menjadi lebih welas asih dan menerima segala yang ada di sekitarnya. Karena dalam yoga ini diajarkan untuk mencintai alam dan beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa.

e. Raja Yoga
Gerakan yoga yang menitikberatkan pada teknik meditasi dan kontemplasi. Ajaran yoga ini nantinya mengarah pada tata-cara penguasaan diri sekaligus menghargai diri sendiri dan sekitarnya. Ajaran Raja Yoga merupakan dasar dari Yoga Sutra.

f. Jnana Yoga
Gerakan yoga yang menerapkan metode untuk meraih kebijaksanaan dan pengetahuan. Gerakan ajaran Jnana Yoga ini cenderung menggabungkan antara kepandaian dan kebijaksanaan, sehingga nantinya mendapatkan hidup yang dapat menerima semua filosofi dan agama.

g. Karma Yoga
Dalam ajaran agama Hindu selain diperkenalkan berbagai jenis gerakan yoga di atas, ada yang disebutkan jenis Tantra Yoga. Ajaran ini sedikit berbeda dengan yoga pada umumnya, bahkan ada yang menganggapnya mirip dengan ilmu sihir. Ajaran Tantra Yoga terdiri atas kebenaran (kebenaran) dan hal-hal yang mistik (mantra), dan bertujuan untuk dapat menghargai pelajaran dan pengalaman hidup umatnya.

Written by

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.

0 comments:

Post a Comment

 

© 2013 AGAMA HINDU CERDAS. All rights resevered. Designed by Templateism

Back To Top