Macam-Macam Yoga
Macam-Macam
Yoga
Ajaran
yoga termasuk dalam sastra Hindu. Berbagai sastra Hindu yang memuat ajaran
yoga di antaranya adalah kitab Upanisad, kitab Bhagavad Gita, kitab Yoga sutra,
dan Hatta Yoga. Kitab Veda merupakan sumber ilmu yoga, yang atas karunia Ida Sang
Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa yang menyediakan berbagai metode untuk
mencapai penerangan rohani. Metode-metode yang diajarkan itu disesuaikan dengan
tingkat perkembangan rohani seseorang dan metode yang dimaksud dikenal dengan
sebutan yoga.
“Yoga-sthaá
kuru karmāṇi saògaṁ tyakvā dhanañjaya siddhy-asiddhyoh
samo
bhūtvā samatvam yoga ucyate”
Terjemahannya
adalah.
“Pusatkanlah
pikiranmu pada kerja tanpa menghiraukan hasilnya, wahai Danañjaya
(Arjuna), tetaplah teguh baik dalam keberhasilan maupun kegagalan, sebab
keseimbangan jiwa itulah yang disebut yoga” (Bhagavad
Gita.II.48).
Setiap
orang memiliki watak (karakter), tingkat rohani dan bakat yang berbeda. Dengan
demikian untuk meningkatkan perkembangan rohaninya masing-masing orang
dapat memilih jalan yang berbeda-beda. Tuhan Yang Maha Esa sebagai penyelamat
dan Maha Kuasa selalu menuntun umatnya untuk berusaha mewujudkan keinginannya
yang terbaik. Atas kuasa Tuhan Yang Maha Esa manusia dapat menolong
dirinya untuk melepaskan semua rintangan yang sedang dan yang mungkin dihadapinya.
Dengan demikian maka terwujudlah tujuan utamanya yakni sejahtera dan
bahagia.
“Trātāram
indram avitāram handraṁhavehave suhavaṁ ṡuram indram,
hvayāmi
ṡakram puruhūtam indraṁ svasti no maghavā dhātvindrah”
Terjemahannya
adalah.
“Tuhan
sebagai penolong, Tuhan sebagai penyelamat, Tuhan yang Mahakuasa, yang
dipuja dengan gembira dalam setiap pemujaan, Tuhan, Mahakuasa, selalu dipuja,
kami memohon, semoga Tuhan, yang Mahapemurah, melimpahkan rahmat
kepada kami” (RV.Veda I.47.11).
Bersumberkan
kitab-kitab tersebut jenis yoga yang baik untuk diikuti adalah seperti
berikut
ini.
a.
Hatha Yoga
Gerakan
yoga yang dilakukan dengan posisi fisik (asana), teknik pernafasan (pranayana)
disertai dengan meditasi. Posisi tubuh tersebut dapat mengantarkan pikiran
menjadi tenang, sehat dan penuh vitalitas. Ajaran hatha yoga berpengaruh atas
badan atau jasmani seseorang. Ajaran Hatha Yoga menggunakan disiplin jasmani
sebagai alat untuk membangunkan kemampuan rohani seseorang. Sirkulasi
pernafasan dikendalikan dengan sikap-sikap badan yang sukar-sukar. Sikap-sikap
badan tersebut dilatih bagaikan seekor kuda yang diajari agar dapat menurut
perintah penunggangnya yang dalam hal ini penunggangnya adalah atman
(roh).
b.
Mantra Yoga
Gerakan
yoga yang dilaksanakan dengan mengucapkan kalimat-kalimat suci melalui
rasa kebhaktian dan perhatian yang penuh konsentrasi. Perhatian dikonsentrasikan
agar tercapai kesucian hati untuk ‘mendengar’ suara kesunyian, sabda,
ucapan Tuhan mengenai identitasnya. Pengucapan berbagai mantra dengan tepat
membutuhkan suatu kajian ilmu pengetahuan yang mendalam. Namun biasanya
banyak kebhaktian hanya memakai satu jenis mantra saja.
c.
Laya Yoga atau Kundalini Yoga
Gerakan
yoga yang dilakukan dengan tujuan menundukkan pembangkitan daya kekuatan
kreatif kundalini yang mengandung kerahasian dan latihan-latihan mental
dan jasmani. Ajaran Laya Yoga menekankan pada kebangkitan masingmasing cakra
yang dilalui oleh kundalini yang bergerak dari cakra dasar ke cakra mahkota
serta bagaimana memanfaatkan karakteristik itu untuk tujuan-tujuan kemuliaan
manusia.
d.
Bhakti Yoga
Gerakan
yoga yang memfokuskan diri menuju hati. Diyakini bahwa jika seorang yogi
berhasil menerapkan ajaran ini maka dia dapat melihat kelebihan orang-lain dan tata-cara
untuk menghadapi sesuatu. Praktik ajaran Bhakti Yoga ini juga membuat seorang
yogi menjadi lebih welas asih dan menerima segala yang ada di sekitarnya. Karena
dalam yoga ini diajarkan untuk mencintai alam dan beriman kepada Tuhan Yang
Maha Esa.
e.
Raja Yoga
Gerakan
yoga yang menitikberatkan pada teknik meditasi dan kontemplasi. Ajaran yoga ini
nantinya mengarah pada tata-cara penguasaan diri sekaligus menghargai diri
sendiri dan sekitarnya. Ajaran Raja Yoga merupakan dasar dari Yoga Sutra.
f.
Jnana Yoga
Gerakan
yoga yang menerapkan metode untuk meraih kebijaksanaan dan pengetahuan. Gerakan
ajaran Jnana Yoga ini cenderung menggabungkan antara kepandaian dan kebijaksanaan,
sehingga nantinya mendapatkan hidup yang dapat menerima semua filosofi
dan agama.
g.
Karma Yoga
Dalam ajaran agama Hindu
selain diperkenalkan berbagai jenis gerakan yoga di atas, ada yang disebutkan
jenis Tantra Yoga. Ajaran ini sedikit berbeda dengan yoga pada umumnya, bahkan
ada yang menganggapnya mirip dengan ilmu sihir. Ajaran Tantra Yoga terdiri atas
kebenaran (kebenaran) dan hal-hal yang mistik (mantra), dan bertujuan untuk
dapat menghargai pelajaran dan pengalaman hidup umatnya.
0 comments:
Post a Comment